Permohonan Maaf dari siswake wl kls |
Nampak Sebagian siswa menangis |
Acara salam salaman dengan dewan guru |
Tak terasa waktupun berlalu begitu cepat, seakan baru kemarin kita bertemu namun detik detik akhir tlah menanti. Hari-hari penuh canda tawa hangat seakan begitu cepat berlalu hingga akhirnya Ujian Akhir Sekolah pun menyambutnya. Suasana terik mentari seakan tak terasa, tertutup rasa tulus yang slalu menyelimuti hati dewan guru SMP N 1 Dukuhturi. Mereka duduk berdekatan, berbaur dengan anak-anak, duduk tenang dan istiqomah mengikuti acara demi acara doa bersama menjelang Ujian Akhir Sekolah. Itulah Guru-guru Sturi yang hebat-hebat yang slalu konsisten membimbing dan membina anak-anak sturi menjadi anak-anak yang “cekatan” hingga dapat memperoleh nilai Ujian yang sesuai harapan.
Doa bersama menjelang Ujian ini telah menjadi sebuah budaya sekolah, yang tujuanya adalah semata-mata untuk memohon kepada Allah SWT, agar anak-anak Sturi dapat melaksanakan Ujian dengan baik, lulus 100% dengan nilai yang maksimal, Itulah doa kita semua warga Sturi. Meski dalam kondisi kesederhanaan namun kesan hidmat, dan sakral selalu mewarnai ketika Kepala Sekolah Drs. Alfatah, M.Pd memberikan sambutan dengan gaya yang puitis membuat semua yang hadir dalam acara tersentuh hatinya. Tak Jarang sebagian siswa menangis setelah menyadari akan ketulusan Bapak / Ibu Guru dalam mentransfer ilmu, membina dan membimbing. Pa Fatah sendiri terlihat berkaca-kaca saat memberikan sambutan, apalagi saat melihat acara permohonan maaf dan permohonan doa tulus dari siswa kepada Bapak/Ibu Guru wali kelas dimana banyak siswa yang menyampaikan dengan nada terbata-bata bahkan ada yang tak kuasa ungkap dengan kata-kata, tetapi cukup dengan derai air mata mereka sebagai bukti ikatan batin yang kuat. Inilah Sturi....(Red.
Tiada kata seindah doa, rasanya cukup memberikan warna tersendiri saat itu, hingga Pak Fatah pun sempat berpesan kepada anak-anak bahwa ada tiga macam doa yang mustajab yaitu :
1. Doa kedua orang tua
2. Doa Orang teraniaya
3. Doa Orang yang sedang berpuasa
Beliau juga mengajak seluruh warga sturi khususnya siswa kelas 9 yang sebentar lagi akan melaksanakan Ujian, untuk memohon maaf kepada bapak ibu dirumah dan juga bapak / ibu guru disekolah. Karena dengan demikian hati menjadi suci, tak ada lagi beban sehingga dapat konsentrasi belajar guna meraih predikat lulus dengan nilai yang memuaskan. Beliau juga mengajak untuk selalu berbuat baik dan beramal sholeh, karena inilah yang akan dapat melancarkan suatu usaha, demikian ungkap beliau dalam sambutan mengawali acara Doa Bersama Jelang Ujian.
Pesan pesan juga disampaikan bapak Ibu wali kelas baik secara khusus kepada anak binaannya maupun secara umum. Lengkap sudah bekal yang telah di curahkan dengan tulus kepada anak – anak SMP N 1 Dukuhturi. Sekarang tinggal bagaimana usaha anak-anak dalam bertempur menjinakan soal-soal Ujian. Mari kita sebagai insan Sturi untuk sejenak tundukan kepala seraya memohon dengan tulus supaya anak-anak SMP N 1 Dukuhturi dapat mengerjakan soal-soal Ujian dengan benar dapat lulus 100% dengan nilai yang maksimal.
2 komentar:
aku bangga sekolah di sturi karena banyak teman yang mengenalku dan asyk juga sama guru-gurunya
by-INDAH FIKRIYANTI
IXD
siippp....mari bersama wujudkan sturi yang ngangeni lan mbetahi
Post a Comment