UN, Siapa Takut ... ?!

                              Wah, nggak terasa UN sudah didepan mata, banyak yang menjadikan UN sebagai 

" Momok " menakutkan, bahkan bikin stres. Siap nggak siap, ujian harus maju jalan. So, bagi yang menjalaninya lebih baik mempersiapkan sebaik mungkin agar bisa memenangkan " peperangan " dengan gilang-gemilang. Ingat fren, ada pepatah China : " Dari pada terus menerus mengutuk kegelapan lebih baik segera menyalakan lilin. " 

     Ada beberapa  cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi kecemasan saat berhadapan dengan soal-soal penentu kelulusan. Selain belajar dari jauh-jauh hari, amunisi yang sangat dibutuhkan adalah kekuatan mental. Bagaimana caranya ?

 

Banyak Tersenyum

     Ujian memang menimbulkan ketegangan. Banyak yang takut nggak berhasil karena nilai-nilai yang nggak sesuai standar, bakal menghadapi ancaman ketidaklulusan. Yap, stres akan sangat rawan terjadi pada fase ini. 

     Ada cara sederhana untuk menangkal ketegangan, yakni dengan banyak tersenyum. Dengan menggerakkan otot-otot di sekitar mulut, pikiran kita akan menjadi lebih rileks. Selain itu, sudah terbukti bahwa tersenyum dapat membantu membebaskan hormon-hormon yang bersifat menenangkan dan menyenangkan. So, keep smile fren !

Kesiapan Teknis

    Saat ujian, segala peralatan yang diperlukan harus sudah siap sedia. Maka, sehari sebelum hari H, cek kembali kartu tes, pensil 2B, penghapus, dan barang-barang lain yang dibutuhkan. Jangan sampai kelabakan karena tidak membawa kartu tes atau terjadi insiden saling pinjam penghapus saat berlangsungnya ujian. Selain dilarang, bisa-bisa dicurigai mencontek oleh pengawas.

Anti  Bocoran - Anti Contekan  

     Hari gini sudah nggak musim memelihara kecurangan dan ketidakjujuran dengan berburu jawaban nggak halal. Memang, standar kelulusa makin tinggi, tetapi hal itu bukanlah pembenaran yang bisa mengubah kecurangan menjadi kewajaran.

     Percaya dirilah ! Mencontek atau menyelundupkan bocoran hanya akan menambah ketegangan. Tidak usah menyibukkan diri dengan praktek curang macam ini deh. Sekolah nggak mengajarkan murid-muridnya untuk jadi tukang copy-paste, kan ?   

Cukup Istirahat   

     Ada beberapa siswa yang melaksanakan SKS alias Sistem Kebut Semalam menjelang ujian. Tapi cara instan yang memaksa mata untuk begadang semalam suntuk itu justru akan mengurangi kebugaran tubuh. Nggak mau dong, kalau saat ujian malah menguap berkali-kali dan susah konsentrasi gara-gara " ronda semalam ". Justru, manfaatkanlah waktu-waktu genting itu untuk rileks, sehingga saat tiba waktu untuk bertempur, tubuh dalam kondisi siap 100 persen !

Berdoa  

     Last but not least, jangan lupa banyak-banyak berdoa. Selain akan memantapkan keyakinan, dengan berdoa kita cenderung akan lebih optimistis karena merasa dibantu oleh sang Pengabul. Bersikaplah tegar fren, bukankah Qur'an surat Ali Imron ayat 139 mengartikan" Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman ".   So, berdoalah agar ujian berjalan lancar dan kita semua diberi kekuatan untuk menghadapinya.. Jangan ditunda-tunda !

Penulis :

Singgih Pujianto, S.Pd

Guru Mapel  IPA SMP N.1 Dukuhturi Kab.Tegal